Menjelaskan Tipologi Partisipasi Masyarakat Dan Individu dengan singkat
- Partisipasi Pasif /Manipulatif
- Masyarakat diberitahu apa yang sedang atau telah terjadi.
- Pengumuman sepihak oleh pelaksana proyek tanpa memperhatikan tanggapan masyarakat.
- Informasi yang dipertukarkan terbatas pada kalangan profesional di luar kelompok sasaran.
- Partisipasi dengan cara memberikan informasi
- Masyarakat menjawab pertanyaan-pertanyaan penelitian.
- Masyarakat tidak mempunyai kesempatan untuk terlibat dan mempengaruhi proses penelitian.
- Akurasi hasil penelitian tidak dibahas bersama masyarakat.
- Partisipasi melalui Konsultasi
- Masyarakat berpartisipasi dengan cara berkonsultasi.
- Orang luar mendengarkan, menganalisa masalah dan pemecahannya, dengan memodifikasi tanggapan masyarakat.
- Tidak ada peluang bagi pembuatan keputusan bersama.
- Para profesional tidak berkewajiban mengajukan pandangan masyarakat (sebagai masukan) untuk ditindak-lanjuti.
- Partisipasi untuk Insentif Materiil
- Masyarakat menyediakan sumberdaya seperti tenaga kerja demi mendapatkan imbalan/upah.
- Masyarakat tidak dilibatkan dalam eksperimen atau proses pembelajarannya.
- Masyarakat tidak mempunyai andil untuk melanjutkan kegiatan-kegiatan pada saat insentif yang disediakan habis.
- Partisipasi Fungsional
- Masyarakat membentuk kelompok untuk mencapai tujuan proyek.
- Pembentukan kelompok (biasanya) setelah ada keputusan-keputusan utama yang disepakati.
- Awalnya masyarakat bergantung pada pihak luar, tetapi pada saatnya mampu mandiri.
- Partisipasi Interaktif
- Masyarakat berperan dalam analisis bersama untuk perencanaan kegiatan dan pembentukan atau penguatan kelembagaan.
- Cenderung melibatkan metodologi interdisipliner yang mencari keragam¬an perspektif dalam proses belajar yang terstruktur dan sistematik.
- Masyarakat mempunyai peran kontrol atas keputusan-keputusan mereka, sehingga mempunyai andil dalam keseluruhan kegiatan.
- Partisipasi Mandiri (Self Mobilization)
- Masyarakat mengambil inisiatif secara bebas (tidak dipengaruhi pihak luar) untuk mengubah sistem-sistem atau niali-nilai yang mereka miliki.
- Masyarakat mengembangkan kontak dengan lembaga-lembaga lain untuk mendapatkan bantuan-bantuan teknis dan sumberdaya yang dibutuhkan.
- Masyarakat memegang kendali atas pemanfaatan sumberdaya yang ada.
Baca Juga :
Demikianlah artikel dari internet.co.id mengenai Bentuk , semoga artikel ini bermanfaat bagi anda semuanya.